Gerombolan Pemuda Aniaya dan Rampas Dua Motor Pengguna Jalan di Raya Lajuk Porong

oleh -149 Dilihat

 

Foto Korban dengan luka yang diderita

SIDOARJO – Tindak pidana Pencurian dengan kekerasan (Curas) kembali terjadi, Kali ini menimpa dua pemuda yang harus rela melepaskan motornya setelah gerombolan pemuda yang berjumlah puluhan meminta paksa di Jalan Raya Lajuk, Porong pada Senin 27 Maret 2023 dini hari.

Korban diketahui bernama Muhammad Nur Ilham, 26 tahun, asal Anggaswangi, Sukodono dan Khamim, 21 tahun, asal Tulangan.

Berdasar pengakuan Ilham, kejadian nahas yang menimpa dirinya dan temannya tersebut, bermula ketika ia hendak pulang dari nongkrong di kawasan Pasar Porong.

Ilham yang saat itu bersama dengan enam temannya, bermaksud mengantar Khamim kerumahnya yang ada di daerah Tulangan, Sidoarjo lewat Jalan Raya Lajuk.

“Awalnya tidak ada niatan apa-apa. Tapi saat lewat jalur itu, ada puluhan orang yang bergerombol. Saat hendak putar balik, saya dan teman-teman tiba-tiba dikejar dan diteriaki,” ujar Ilham saat ditemui dirumahnya. Selasa 28 Maret 2023.

Karena merasa ketakutan, Ilham dan temannya akhirnya tancap gas dan dikejar oleh gerombolan pemuda tak dikenalnya tersebut.

“Saat itu para pelaku sempat menendang sepeda motor saya dan teman saya dari samping, dan akhirnya saya terjatuh dan langsung dihajar habis-habisan,” imbuhnya.

Puas menghajar Ilham dan Khamim, Komplotan pemuda tersebut akhirnya merampas kedua motor milik korban yakni Honda CRF bernopol W 3533 NB Ilham dan Beat putih milik Khamim.

Imbas dari perampasan dan penganiayaan itu, Ilham dan Khamim mengalami luka di sekujur tubuhnya terutama di bagian wajah dan kepala.

“Posisi saya sama Khamim sudah lemas setelah dihajar dan bersimbah darah, untungnya ada salah satu warga yang menolong kami. Setelah itu, kami dibawa ke Polsek Porong,” imbuhnya.

Sesaat setelah dibawa ke Polsek Porong, Ilham dan Khamim dibawa ke rumah sakit terdekat untuk keperluan visum luar dan setelah itu dimintai keterangan terkait insiden tersebut.

Terkait kejadian perampasan dan penganiayaan tersebut belum ada keterangan dari pihak kepolisian. (cles)

No More Posts Available.

No more pages to load.