SIDOARJOSATU.COM — Suasana penuh haru dan kehangatan menyelimuti lingkungan KB–TK Al Muslim saat rangkaian kegiatan dalam memperingati Hari Ayah Nasional digelar melalui proyek intrakurikuler bertajuk “Ayahku Pahlawanku”. Kegiatan ini bertujuan menumbuhkan rasa cinta, hormat, dan kedekatan anak terhadap ayah melalui pengalaman langsung, baik di rumah maupun di sekolah.
Sebagai pembuka rangkaian, sekolah memberikan tugas Birrul Walidain, yaitu tugas kebaikan yang dilakukan anak untuk ayah di rumah. Aktivitasnya sederhana namun bermakna, mulai dari memijat ayah, mengambilkan minum, membantu mencuci motor, hingga membersihkan rumah. Melalui kegiatan ini, anak diajak memahami makna bakti kepada orang tua sejak dini.
Tak kalah menarik, anak-anak juga menyiapkan hadiah istimewa bagi ayah mereka berupa karya kreatif seperti kartu ucapan, kolase, hiasan bunga, hingga gambar bertema “Ayahku Pahlawanku”. Karya tersebut menjadi simbol cinta sekaligus bentuk ekspresi kedekatan emosional mereka.
Sebagai bagian dari kemitraan pembelajaran, beberapa ayah dari jenjang KB dan TK turut hadir sebagai narasumber. Mereka berbagi pengalaman mengenai peran ayah dalam keluarga serta mendorong anak-anak untuk semakin memahami pentingnya berbakti kepada orang tua.

Puncak acara berlangsung dalam kegiatan Parenting bertema “Menjadi Ayah SMART dalam Keluarga”, yang mencakup nilai-nilai Supportive, Mindful, Adaptive, Respectful, dan Trustworthy. Momen haru pecah ketika anak-anak mempersembahkan penampilan spesial untuk para ayah—mulai dari bernyanyi, berpuisi, membaca doa untuk orang tua, hingga menyampaikan ungkapan kasih sayang. Banyak orang tua tampak tersenyum bangga sekaligus menahan air mata.
Acara ini menghadirkan narasumber utama, H. Bambang Heri Latief, S.E., seorang praktisi parenting Islami. Dalam tausiyahnya, beliau menegaskan peran krusial ayah bagi perkembangan anak.
“Kehadiran ayah secara fisik dan emosional sangat krusial bagi perkembangan anak. Ayah bukan hanya sebagai pencari nafkah, tapi juga pembentuk karakter,” tegasnya.
Turut memberikan sambutan, Dr. Nurul Hamida, S.S., M.Pd., Kabid Pendidikan Al Muslim Jawa Timur, yang menyoroti pentingnya peran ayah dalam membangun karakter unggul.
“Peran seorang ayah dalam pengasuhan dapat membentuk anak yang mandiri, disiplin, bertanggung jawab, dan percaya diri,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala KB–TK Al Muslim, Siti Aminah, M.Pd. menyampaikan apresiasi atas antusiasme para ayah dalam mendukung kegiatan ini.
“Kami ingin memberikan ruang bagi ayah untuk hadir, terlibat, dan dirayakan. Melalui proyek ini, anak belajar bahwa ayah adalah pahlawan dalam hidup mereka, dan ayah pun merasakan berharganya momen bersama anak,” tuturnya.
Melalui proyek “Ayahku Pahlawanku”, KB–TK Al Muslim berharap dapat terus menanamkan nilai birrul walidain, mempererat kedekatan emosional anak dengan ayah, serta menguatkan peran ayah sebagai teladan utama dalam keluarga. Kegiatan ini menjadi bukti bahwa peran ayah tidak tergantikan dalam membentuk generasi yang berakhlak dan berkarakter kuat. (Had)






