Jaga Kondusifitas Jelang Pemilu 2024, Polresta Sidoarjo Gelar Apel Operasi Zebra Semeru 2024

oleh -173 Dilihat
Foto : Pjs. Bupati Sidoarjo, Muhammad Isa Anshori, yang didampingi oleh Kapolresta Sidoarjo Kombes. Pol. Christian Tobing saat memimpin apel gelar pasukan dalam operasi zebra Semeru 2024 di Mapolresta Sidoarjo, Senin, (14/10/2024).

SIDOARJOSATU.COM – Polresta Sidoarjo menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Semeru 2024 di lapangan Mapolresta Sidoarjo, Senin (14/10). Acara ini dipimpin oleh Pjs. Bupati Sidoarjo, Muhammad Isa Anshori, yang didampingi oleh Kapolresta Sidoarjo Kombes. Pol. Christian Tobing. Apel ini dihadiri oleh pasukan gabungan dari Dinas Perhubungan (Dishub), Satpol PP, dan Kodim 0816.

Operasi Zebra 2024 dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia selama 14 hari, dari 14 hingga 27 Oktober 2024. Tujuan utama dari operasi ini adalah meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran Lalu Lintas (Kamseltibcarlantas) di Kabupaten Sidoarjo, serta mendukung suksesnya pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih pemilu 2024.

Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Pjs. Bupati, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Imam Sugianto menekankan bahwa Operasi Zebra Semeru 2024 merupakan langkah strategis untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang pilkada serentak pada 27 November 2024.

Ia menggarisbawahi bahwa operasi akan difokuskan di jalur-jalur rawan kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas.

“Saya menghimbau semua petugas gabungan untuk memberikan sosialisasi yang baik kepada masyarakat. Masih banyak orang yang berkampanye di jalan tanpa memikirkan keselamatan pengguna jalan lainnya,” ujar Pjs. Bupati Sidoarjo.

Kapolresta Sidoarjo, Kombes. Pol. Christian Tobing, menjelaskan bahwa Operasi Zebra kali ini dibagi menjadi dua tahapan strategi. Tahapan pertama, dari 14 hingga 21 Oktober, akan mengutamakan 40% kegiatan preemtif, 40% preventif, dan 20% represif. Sedangkan tahapan kedua, dari 21 hingga 27 Oktober, akan mengubah proporsi menjadi 25% preemtif, 25% preventif, dan 50% represif.

“Untuk pengamanan selama Operasi Zebra Semeru 2024, kami mengerahkan 3.469 personel, terdiri dari 348 dari Polda Jatim dan 3.121 dari jajaran lainnya yang akan disebar di seluruh Jawa Timur. Fokus utama adalah pada titik rawan kecelakaan, kemacetan, dan pelanggaran lalu lintas,” ungkapnya.

Usai apel, Pjs. Bupati Sidoarjo dan Kapolresta beserta pejabat utama melakukan pengecekan kesiapan kendaraan yang akan digunakan dalam operasi ini. Pemeriksaan mencakup kelayakan mesin serta kebersihan kendaraan bermotor, baik roda dua maupun roda empat, untuk mendukung kelancaran Operasi Zebra Semeru 2024. (Had).

No More Posts Available.

No more pages to load.