Sidoarjosatu.com – Kasus pembacokan yang menimpa A (15) warga Tempuran Tarik oleh Bapak tirinya berlanjut. Saat ini kasus tersebut sedang dalam penanganan unit PPA Polresta Sidoarjo.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, pihak orang tua kandung dan korban memilih melaporkan H (37) yang merupakan ayah tiri korban ke Polresta Sidoarjo pada Senin (18/9) lalu.
Kanitreskrim Polsek Tarik Iptu Rohman saat dikonfirmasi (21/9) mengatakan kalau kasus tersebut sudah ditangani unit PPA Polresta Sidoarjo.
“Kasus tersebut sudah dilaporkan ke PPA Polresta Sidoarjo,”ucapnya singkat.
Terkait kelanjutan dari perkembangan kasus tersebut, Rohman enggan menjawab. “Langsung saja ke Polresta,”ucapnya.
Diketahui, korban A (15) mengalami luka di bagian bahu kanannya dan harus dilarikan ke rumah sakit, setelah dibacok oleh H (37) yang tidak lain adalah bapak sambungnya dalam rumahnya.
Awal pembacokan tersebut diduga karena pelaku merasa tersinggung saat keduanya bercanda. Saat itulah Siswa kelas X SMK tersebut dibacok pelaku pada Sabtu (16/9) lalu.
Akibat luka yang diderita, Korban akhirnya dilarikan ke Puskesmas Tarik dan selanjutnya dirujuk ke rumah sakit Anwar Medika Balongbendo. Korban menderita luka bahu kanan sedalam 3 sentimeter dan menjalani operasi.
Saat dikonfirmasi Kasi humas Polresta Sidoarjo Iptu Tri Novi Handono belum bisa memberikan keterangan. “Jika dilaporkan benar, saat ini proses pendalaman,” tuturnya.(*)