SIDOARJOSATU.COM – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Sidoarjo pada Selasa (12/11/2024). Sidak ini dilakukan untuk menilai kualitas layanan kependudukan yang diberikan kepada masyarakat serta melihat upaya peningkatan layanan di kantor pencatatan sipil.
Dalam kesempatan tersebut, Bima Arya didampingi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sidoarjo, Fenny Apridawati, dan Kepala Dinas Disdukcapil Sidoarjo, Reddy Kusuma.
Bima Arya mengungkapkan bahwa pelayanan di Disdukcapil Sidoarjo telah mencapai standar yang sangat baik, cepat, dan mudah. Salah satu hal yang disorot oleh Bima Arya adalah keberadaan Mall Pelayanan Publik (MPP) yang menjadi pusat layanan kependudukan di daerah tersebut.
“Pelayanan di Sidoarjo ini sudah luar biasa karena mereka telah memiliki Mall Pelayanan Publik (MPP) yang mengintegrasikan semua pelayanan kependudukan di satu tempat. Ini jelas lebih efisien dan sangat maju,” ujar Bima Arya saat melakukan sidak.
Selain itu, Bima Arya juga memuji inovasi jemput bola yang diterapkan oleh Kabupaten Sidoarjo untuk mempercepat pembuatan akta kelahiran bagi warga yang belum memiliki dokumen tersebut. Kolaborasi yang baik antara Disdukcapil Sidoarjo dan Kodim 0816 dalam mendata penduduk menjadi contoh positif yang patut diapresiasi.
“Program jemput bola untuk mendata warga yang belum memiliki akte kelahiran ini sangat bagus. Sinergi antara Disdukcapil dan Kodim 0816 sangat baik, karena setiap satu kompi militer ditargetkan untuk mendata 100 orang,” tambahnya.
Terkait dengan pelaksanaan Pilkada serentak yang akan datang, Bima Arya menegaskan bahwa proses perekaman data pemilih sudah berjalan dengan baik. Pemerintah pusat telah menyerahkan Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) pada bulan Mei 2024 dan terus melakukan pembaruan untuk memastikan bahwa semua pemilih, termasuk pemilih pemula, tercatat dengan baik.
“Perekaman data pemilih pemula telah berjalan, dan kami terus memperbarui dan menyempurnakan data. Harapannya, pemilih pemula dapat menunjukkan KTP di tempat pemungutan suara (TPS) untuk bisa berpartisipasi dalam Pilkada serentak,” kata Bima Arya.
Sementara itu, Kepala Dinas Disdukcapil Sidoarjo, Reddy Kusuma, mengungkapkan bahwa perekaman data KTP Elektronik (KTP-El) bagi pemilih pemula di Sidoarjo telah mencapai 99,52% hingga akhir Oktober 2024. Untuk memastikan semua pemilih tercatat, pihak Disdukcapil terus melakukan sosialisasi dan perekaman dengan mendatangi sekolah-sekolah.
“Perekaman data KTP-El untuk pemilih pemula di Sidoarjo sudah mencapai 99,52%. Kami melakukan kunjungan ke SMA/SMK setiap minggu untuk melakukan perekaman by name by address. Jika ada yang belum terekam hingga 27 November 2024, mereka bisa langsung datang ke MPP untuk pembuatan KTP dan langsung jadi,” jelas Reddy Kusuma.
Dengan upaya maksimal ini, Kabupaten Sidoarjo berkomitmen untuk memastikan setiap warga, terutama pemilih pemula, memiliki akses penuh untuk berpartisipasi dalam Pilkada serentak mendatang. (*)