Sidoarjosatu.com – Komisi B DPRD Sidoarjo, bidang Perekonomian dan keuangan berencana melakukan inspeksi mendadak di 19 titik pasar tradisional dan pasar modern yang ada di Kabupaten Sidoarjo jelang Ramadhan. Sidak tersebut dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan harga bahan makanan pokok saat bulan ramadhan hingga lebaran tahun 2024.
Ketua Komisi B, Bambang Pujianto mengungkapkan terjadinya lonjakan harga jelang Ramadhan dan lebaran memang biasa terjadi setiap tahunnya. Hal itu terjadi karena banyaknya permintaan di pasaran. Meski demikian, pihaknya bersama Pemerintah Daerah sudah melakukan langkah-langkah untuk meminimalisir terjadinya lonjakan harga bahan makanan pokok.
“Dalam waktu dekat, kami akan melakukan sidak bersama OPD terkait terutama di 19 pasar tradisional dan modern yang ada di Sidoarjo,” jelas Bambang Pujianto saat dihubungi, Selasa, (5/3/2024).
Beberapa pasar tradisional, seperti pasar waru, pasar taman, pasar larangan candi, pasar Porong, dan beberapa pasar lainnya yang tersebar di seluruh kecamatan di Sidoarjo.
“Ada beberapa komoditas yang memang menjadi perhatian kami, terutama bahan makanan pokok, seperti beras, ayam, telur, cabai dan semacamnya,” tambahnya.
Sejatinya, lanjut politisi partai Gerindra, lonjakan harga bahan makanan pokok saat ini masih belum signifikan. Namun hal itu juga tidak bisa dibiarkan. Sehingga perlu langkah-langkah strategis yang dilakukan pemerintah untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan harga jelang Ramadhan.
“Harapan kami, berbagai upaya yang dilakukan pemerintah dapat mengatasi lonjakan harga tersebut. Mengingat, kebutuhan makanan Jelang ramadhan dan lebaran meningkat. Sehingga hal itu tidak memberatkan masyarakat yang ada di Sidoarjo,” tandasnya. (Had).