Jumlah Pasien Covid-19 Mengkhawatirkan, Ruang Isolasi Sudah Penuh

oleh -1502 Dilihat

WASPADA: Wakil Bupati Sidoarjo Subandi meninjau salah satu ruang isolasi di rumah sakit rujukan.

 

SIDOARJOSATU– Peningkatan jumlah pasien Covid-19 di Sidoarjo semakin mengkhawatirkan. Kamar dan ruang isolasi di rumah sakit rujukan juga sudah penuh. Bahkan, salah satu rumah sakit sudah membuat ruang isolasi darurat untuk menambah daya tampung bagi pasien virus corona.

Data jumlah pasien Covid-19 yang masuk di Dinas Kesehatan (Dinkes) Sidoarjo per Minggu, (27/6/2021) mencapai 1.000 orang. Padahal, dari 19 rumah sakit rujukan, jumlah kamar yang tersedia hanya 1.025 bed.

Karena itu, Wakil Bupati Sidoarjo Subandi meminta rumah sakit rujukan menambah jumlah bed. Dari hasil sidak yang dilakukan Senin (28/6/2021), tiga rumah sakit rujukan Mitra Sehat Mandiri Krian, RS Aminah Prambon dan RS Anwar Medika Balongbendo, rata-rata penambahannya sebanyak 50 bed.

“Jumlah ketersediaan kamar pasien Covid-19 saat ini sudah mencapai 99 persen. Kita minta semua rumah sakit rujukan menambah jumlah bed. Kita upayakan rumah sakit bisa melayani secara maksimal,” tegasnya.

Selain menangani warga Sidoarjo, tambah Subandi, rumah sakit rujukan juga menangani pasien dari luar Sidoarjo. Jumlahnya juga cukup banyak.

SUDAH PENUH: Wakil Bupati Sidoarjo Subandi sidak ke rumah sakit rujukan.

Seperti di RS Anwar Medika, bed sebanyak 80 sudah penuh pasien Covid-19, 30 orang dirawat di Ruang Isolasi Khusus (RIK). Rumah sakit itu juga menambah kapasitas dengan membangun tenda. Tenda untuk ruang isolasi darurat sudah terisi 15 orang pasien Covid-19. Kapasitasnya sebanyak 54 orang.

Subandi memastikan rumah sakit juga tetap memberikan pelayanan yang baik bagi pasien non Covid-19.

“Yang terpenting warga Sidoarjo tetap tercover dalam pelayanan kesehatannya,” ujar mantan Kades Pabean, Kecamatan Sedati itu. (SS-3/er)

No More Posts Available.

No more pages to load.